Sejak beberapa hari diumumkan, sampai hari Kamis (19/6/2025) sudah ada 35 orang yang mendaftar.
Bahkan sebagian dari mereka sudah dilakukan proses hapus tato oleh nakes dari Sidokkes Polres Situbondo Polda Jatim dan RS Bhayangkara Bondowoso yang dipimpin PS. Kasi Dokkes Bripka Heni Puji Astri, Amd.Kep.
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan, S.I.K., M.I.K. mengatakan kegiatan bakti sosial menghapus tato gratis ini berawal dari niat membantu masyarakat yang ingin menghapus tato.
“Program ini dilaksanakan rutin setiap bulan sekali namun khusus menyambut Hari Bhayangkara ke 79 kuota ditambah untuk lebih memberikan pelayanan Polri Untuk Masyarakat,” ungkap AKBP Rezi Dharmawan.
Sementara itu, PS. Kasi Dokkes Bripka Heni Puji Astri menjelaskan persyaratan bagi calon peserta yang ingin mengikuti program penghapusan tato hanya membawa foto copy KTP saja.
Ia menegaskan layanan ini tidak ada pungutan biaya apapun alias gratis.
“Setelah daftar, nanti akan di screening kesehatan dulu baru dilakukan proses penghapusan tato,"Bripka Heni Puji.
Menurutnya, proses penghapusan tato tidak bisa tuntas dalam sekali tindakan.
Sementara itu seorang pemuda tang mengaku bernama Aditya (28) mengaku bersyukur bisa menghapus gambar di tubuhnya gratis tanpa dipungut biaya sepeserpun oleh Polres Situbondo Polda Jatim.
“Biaya menghapus tato itu mahal. Tapi Alhamdulillah bisa dapat gratis, terima kasih Polres Situbondo” ungkapnya. (*)
Hms
0 Comments:
Posting Komentar