Breaking News
Nasional
Respon News
  • Beranda
  • Nasional
  • Ragam
  • Hiburan
  • Dokumentasi
  • YouTube
Home / Nasional / Berdayakan Pasien ODGJ, Usaha Rumahan Kue Kacang di Banyuwangi Beromzet Ratusan Juta

Berdayakan Pasien ODGJ, Usaha Rumahan Kue Kacang di Banyuwangi Beromzet Ratusan Juta

Nasional

BANYUWANGI, Responnews.net – Meski hanya produksi rumahan, usaha kue kacang di Desa Lemahbang Dewo, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi beromzet hingga Rp 200 juta per bulan. Industri kue rumahan tersebut, setiap hari memproduksi ribuan kue kacang, bahkan menjadi salah satu tempat untuk memberdayakan pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Produksi kue kacang itu, berada di rumah Ibu Jamilah. Di rumahnya Jamilah memproduksi kue dengan dibantu 35 orang pekerja yang didominasi ibu-ibu. Jamilah juga mempekerjakan satu orang pasien ODGJ. Dia menjadi orang tua asuh satu orang ODGJ yang merupakan pasien Puskesmas Gitik.

Perannya tersebut menjadi bagian dari program Teropong Jiwa, yakni program terapi kerja bagi ODGJ. Pasien yang sudah stabil setelah pengobatan, dilatih dengan berbagai keterampilan dan berbagai aktivitas produktif.

"Sudah ikut saya tiga tahun. Alhamdulillah bisa mengerjakan mencetak kue. Tapi tidak saya haruskan ikut kerja terus seperti yang lainnya. Sesuai kemampuannya saja, yang penting bisa belajar mandiri," ungkap Jamilah.

Pekerjaan yang dilakoni pasien tersebut, seperti menyangrai kacang, membuat adonan, mencetak kue, memanggang hingga mengemas kue ke dalam plastik.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani sempat mengunjungi rumah produksi kue kacang tersebut, disela kegiatan Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa) di Desa Lemahbang Dewo, Bupati Ipuk mengapresiasi apa yang dilakukan Jamilah. 

"Salut untuk Ibu Jamilah, mau menjadi orang tua asuh pasien ODGJ. Tentu ini butuh keberanian dan kesabaran tersendiri. Semoga ini menjadi ladang ibadah, dan membuat usaha Ibu Jamilah semakin berkah dan berkembang," kata Bupati Ipuk.

Di tempat produksi itu, Bupati Ipuk juga mencicipi kue kacang buatan Ibu Jamilah.

"Ini kue jadul yang sampai sekarang rasanya sangat enak, perpaduannya pas, gurih dan manis. Harganya juga murah," ujarnya.

Jamilah menceritakan, usaha kue kacang miliknya telah dirintis sejak 24 tahun yang lalu. Diawal merintis, produksinya sangat terbatas dan dipasarkan sendiri. Namun sekarang Jamilah memproduksi tidak kurang 12.000 bungkus kue setiap hari, dengan harga jual Rp. 1000 per bungkusnya.

Sebelumnya, selain kue kacang dia sempat membuat berbagai kue lainnya seperti kue mlinjo dan kue wijen.

"Dari kue kue lainnya itu, ternyata yang paling laris kue kacang, baru saya mulai fokus tahun 2000 membuat kue kacang," kata Jamilah.

Untuk pemasaran, awalnya Jamilah hanya menitipkan ke satu warung. Selanjutnya bertambah menjadi dua warung dan seterusnya sampai akhirnya sekarang ada 20 orang sales yang ikut membantu memasarkan kuenya.

"Kami juga melayani pesanan dari toko oleh oleh dan reseller yang menjualnya kembali dengan merek masing-masing. Kue ini juga sampai keluar kota seperti Surabaya, Madura, dan Bali," jelasnya. (*)

Tim
Facebook Twitter Google Plus

Redaksi

Dikembangkan oleh: PT RESPON GLOBAL INDONESIA.

RELATED POSTS

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 Comments:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar ( Atom )
Ikuti Kami dari Email

Sign up for our newsletter, and well send you news and tutorials on web design, coding, business, and more! You'll also receive these great gifts:

BERITA TERBARU

Beri Materi di MPLS SMA Labschool, Kadiv Humas Berikan Motivasi Hadapi Bonus Demografi

Redaksi- Juli 15, 2025

BERITA UTAMA

  • Berhasil Menggagalkan Upaya Penyelundupa Handphone, 4 Pegawai Lapas Banyuwangi Dapatkan Penghargaan dari Kalapas
    BANYUWANGI, Responnews.net - Empat pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi mendapat penghargaan langsung da...
  • Polda Jatim Tegaskan Perang Terhadap Narkoba: 5,7 Juta Butir Narkotika Dimusnahkan, 3.022 Kasus Diungkap
    SURABAYA, Responnews.net - Perang melawan narkoba bukan sekadar slogan kosong Polda Jawa Timur dan jajarannya, tetapi komitmen ...
  • Segenap Anggota PW Fast Respon DPC Banyuwangi Ucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Ketua Agus Samiaji
    BANYUWANGI, Responnews.net – Segenap keluarga besar Perkumpulan Wartawan Fast Respon (PW FRN) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Banyu...

Arsip

Terjemahan

Tentang Kami

Tentang Kami
Arus berita dikanal utama kini berkembang dengan cepat, dengan berbagai jenis karakter media. Kini telah hadir Media Online Respon News, dengan membawa prinsip media yang Informatif dan Berimbang. Menyampaikan informasi secara Lokal dan Nasional, Respon News berusaha memenuhi kebutuhan pambaca akan informasi global.
Dikembangkan oleh: PT RESPON GLOBAL INDONESIA

Kode Etik Jurnalistik

  • Kode Etik Jurnalistik

Redaksi

  • Susunan Redaksi

Label

  • Nasional ( 5629 )
  • ragam ( 631 )
  • Hiburan ( 49 )
  • news ( 19 )

Pilihan

  • Berhasil Menggagalkan Upaya Penyelundupa Handphone, 4 Pegawai Lapas Banyuwangi Dapatkan Penghargaan dari Kalapas
    BANYUWANGI, Responnews.net - Empat pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi mendapat penghargaan langsung da...
  • Polda Jatim Tegaskan Perang Terhadap Narkoba: 5,7 Juta Butir Narkotika Dimusnahkan, 3.022 Kasus Diungkap
    SURABAYA, Responnews.net - Perang melawan narkoba bukan sekadar slogan kosong Polda Jawa Timur dan jajarannya, tetapi komitmen ...
  • Segenap Anggota PW Fast Respon DPC Banyuwangi Ucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Ketua Agus Samiaji
    BANYUWANGI, Responnews.net – Segenap keluarga besar Perkumpulan Wartawan Fast Respon (PW FRN) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Banyu...
Distributed By Gooyaabi Templates
  • Beranda
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Layanan